TEMPO.CO, Jakarta - Jengkol merupakan salah satu menu favorit sebagian masyarakat Indonesia. Selain memiliki rasa yang khas, jengkol rupanya juga mempunyai segudang manfaat kesehatan bagi tubuh Anda.
Makanan berbau menyengat ini teryata kaya zat besi, kalsium, dan protein. Melansir dari Dr Health Benefits, berikut adalah lima manfaat jengkol yang perlu Anda tahu.
Mencegah anemia
Anemia sering ditandai dengan tubuh yang lemah, mudah lelah dan tidak bersemangat. Hal ini disebabkan oleh kurangnya produksi sel darah merah dalam tubuh. Rupanya, jika Anda adalah salah satu orang dengan masalah ini, mengonsumsi jengkol bisa menjadi jawabannya. Sebab, jengkol dikenal kaya akan zat besi yang berguna untuk memperbanyak produksi sel darah merah.
Menguatkan tulang
Selain kaya akan kandungan zat besi dan protein, jengkol juga memiliki kalsium dan fosfor dalam jumlah besar. Semua kandungan itu dibutuhkan untuk kesehatan tulang, khususnya dalam mencegah keropos atau osteoporosis. Oleh karena itu, jengkol sangat disarankan, terutama bagi mereka yang sudah lanjut usia.
Menangkal radikal bebas
Jengkol mengandung beberapa jenis vitamin seperti vitamin A dan C. Rupanya, keduanya ini bertugas layaknya antioksidan. Sehingga, ia pun bisa menangkal radikal bebas yang ada pada tubuh kita. Seperti yang diketahui juga, zat radikal bebas sering disebut sebagai penyebab utama penyakit kanker.
Mencegah diabetes
Dikenal kaya akan kandungan zat asam jengkolat, jengkol ampuh untuk mencegah diabetes. Sebab, zat asam ini berfungsi untuk mengontrol gula darah yang tinggi. Meski demikian, mengonsumsinya juga harus diwaspadai khususnya apabila Anda juga memiliki riwayat penyakit ginjal. Sebab walaupun mencegah diabetes, jengkol akan memperburuk kerja ginjal lantaran memiliki sifat diuretik atau efek sering buang air kecil.
Menyehatkan jantung
Selain bertugas untuk menangkal radikal bebas, vitamin A dan dan C yang berperan sebagai antioksidan juga dipercaya dapat menyehatkan jantung. Sebab, racun akan sulit masuk ke dalam tubuh, terutama jantung, apabila mendapat perlindungan dari antioksidan. Apa pun yang menghalangi aliran darah di pembuluh darah juga akan hilang oleh antioksidan. Sehingga, aliran darah akan menjadi lebih lancar dan jantung akan berfungsi dengan baik dan optimal.
SARAH ERVINA DARA SIYAHAILATUA | DRHEALTHBENEFITS
